EkonomiNews

ESDM: Ledakan Thamrin Tak Ada Kaitan dengan Isu Freeport

Jakarta|BeritaPekerja.Com
Kementerian ESDM menegaskan bahwa aksi teroris di Sarinah kemarin sama sekali tidak ada kaitannya dengan divestasi 10,64% saham PT Freeport Indonesia. Kebetulan saja peristiwa teror tersebut terjadi bersamaan dengan deadline alias jatuh tempo penawaran saham Freeport yang jatuh pada 14 Januari 2015.

“Nggak ada hubungannya,” kata Dirjen Minerba Kementerian ESDM, Bambang Gatot Aryono, melalui pesan singkat kepada detikFinance di Jakarta, Jumat (15/1/2016).

Sebagai informasi, PT Freeport Indonesia akhirnya secara resmi kemarin mengirimkan surat kepada pemerintah Indonesia, yakni kepada Menteri ESDM, untuk mengajukan penawaran 10,64% sahamnya. Freeport mengajukan harga sebesar US$ 1,7 miliar untuk 10,64% saham tersebut.

Penawaran saham ini merupakan bagian dari kewajiban divestasi 30% saham yang diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 77 Tahun 2014 tentang Pelaksanaan Kegiatan Usaha Mineral dan Batubara (PP 77/2014).

Pada hari yang sama, serangan teror di Plaza Sarinah, Jakarta Pusat. Banyak pihak yang berspekulasi bahwa teror tersebut dibuat untuk mengalihkan isu divestasi saham Freeport.(hns/hns)

Sumber : Detik.Com

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button