Siantar|BeritaPekerja.com – Launching Kampung UKM (Usaha Kecil Menengah) Digital dilaksanakan di gedung PKK Jl. Porsea Pematangsiantar Jumat (29/04/206).
Acara launching tersebut dihadari oleh pentahelix stakeholder program Kampung UKM Digital yaitu dari unsur Pemerintah, Komunitas (UMKM), Pelaku Bisnis dan Akademisi.
Kampung UKM Digital adalah pemanfaatan teknologi informasi secara komprehensif dan integratif untuk mendukung proses bisnis yang berjalan di Sentra UKM yang terpusat di suatu lokasi tertentu dalam rangka mewujudkan jutaan UKM yang maju, mandiri, dan modern.
Drs.H.M.Akhir Harap selaku Assisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Kota Pematangsiantar menuturkan bahwa menurutnya kota Pematangsiantar adalah kota perdagangan dan jasa yang tentunya memiliki banyak usaha-usaha dan juga home industri. “Dengan adanya kampung digital ini bisa membina masyarakat kita untuk lebih membangun UKM agar bisa bersaing kedepan”, ujarnya
Inisiasi Kampung UKM Digital ini merupakan bagian dari program BAGUS Indonesia dan merupakan wujud bakti PT. Telkomunikasi Indonesia untuk membantu UKM Indonesia dalam rangka modernisasi dan peningkatan melalui ICT yang diharapkan juga mampu untuk memiliki daya saing dalam tingkat global dan turut berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia.
General Manager Telkom Sumut Ir. Binsar Silalahi, MM mengungkapkan bahwa kedepan era persaingan MEA cukup kompetitif dan UKM skala kecil dan menengah merupakan sasaran empuk dari persaingan nantinya. “Telkom dengan program BAGUS (Bina Aspirasi Gerakan Sejuta UKM Seluruh Indonesia) ingin memberdayakan UKM untuk bisa berkompetitif dalam MEA melalui media internet”, ungkap Binsar.
Binsar juga berharap agar peran serta dari Pemerintah untuk bisa memfasilitasi para pelaku UKM yang merupakan tulang punggung perekonomian bangsa Indonesia kedepan, dan para pelaku bisnis juga dapat merubah mindset nya untuk mempersiapkan diri membekali keahlian di dunia internet dalam menghadapi persaingan MEA.
Adapun implementasi Kampung UKM Digital ini di tandai dengan beberapa parameter di antaranya:
1. Tersedianya jaringan infrastruktur telekomunikasi yang menjangkau seluruh wilayah Kampung UKM
2. Adanya wadah komunitas/volunteer UKM
3. Dilakukan pemanfaatan solusi dan layanan Teknologi Informasi di dalam lingkungan Kampung UKM
Sebagai penerima bantuan, Ibu Rosni mengatakan sangat senang sekali dengan adanya bantuan internet dari Telkom yang memberikan pelajaran dalam bisnis dunia online. Dan ia berharap bahwa bantuan yang sudah diberikan oleh pihak Telkom dapat bermanfaat bagi para pelaku-pelaku UKM.
Roby K. Ginting selaku Manager Bisnis Telkom Sumut, mengatakan acara ini sangat penting terkait MEA akan timbul persaingan antara negara termasuk Indonesia, jadi UKM di harapkan untuk melek Internet dan sangat perlu di implementasikan terhadap para pelaku UKM. “Para pelaku dapat semakin maju dalam dunia internet untuk bersaing dengan negara-negara lain agar mampu membantu perekonomian di negara Indonesia”, kata Roby.
Penulis : Z. Ebit