Siantar | BeritaPekerja.com – Ribuan warga kota Pematangsiantar tumpah ruah dalam acara Malam Seribu Lilin untuk Ahok, pada Jumat, (12/05/2017), sekitar Pukul. 19.00 Wib, di Taman Makam Pahlawan (TMP) Nagur Kota Siantar.
Hal ini dilakukan warga sebagai bentuk dukungan moral kepada Ahok yang di vonis dua tahun penjara oleh Majelis Hakim Pengadilan (PN) Jakarta Utara terkait kasus penistaan agama.
Dalam acara Malam Seribu Lilin untuk Ahok tersebut warga Siantar bersorak sorai dari usia dewasa bahkan usia remaja serta anak-anak turut dalam keharuan . “ Hidup Ahok, Maju Terus Pantang Mundur” teriak warga .
Septina Sembiring penduduk Jl. Siak, Kec. Siantar- Utara yang turut menyaksikan acara tersebut mengatakan ,“ Saya datang dalam acara ini , karena saya turut haru dalam peristiwa ini dan saya sangat bangga pada kepemimpinan Ahok, sebab visi misinya sangat anti korupsi, berani dan tegas” ujar Septina
Secara berkelompok massa , serentak menyerukan. “Lepaskan Ahok” “Bebaskan Ahok “teriak warga.
Kinaldin Saragih, penduduk Kel. Pahlawan kepada awak media ini mengatakan ,“ agar pak Jokowi sebagai Presiden RI benar-benar melakukan penegakan hukum di Indonesia, sebab Ahok kini mengalami ketidak-adilan, ” katanya.
Warga lainnya bernama Jevon, penduduk Jl. Wahidin, Kel. Dwikora, Kec.Siantar Barat yang juga mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Ekononi (STIE) Sultan Agung Siantar ini, tidak ketinggalan dalam acara Seribu Lilin untuk Ahok, mengatakan, “ Ahok janganlah di zholimi, marilah kita bangsa ini menjadi satu keluarga dalam bingkai kebhinnekaan dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI-red)
Sementara kita sudah melihat kepemimpinan dan kinerja Ahok , kini Jakarta sudah banyak mengalami kemajuan, Sementara masih banyak kasus korupsi belum dituntaskan Pemerintah , walaupun saya tinggal di Kota Siantar, saya menilai kinerja Ahok sangat bagus, tidak hanya ngomong, semua kinerjanya terlaksana dengan baik,
“ Harapan saya, agar kita mempertahankan toleransi umat beragama , dan berharap Indonesia menjadi satu keluarga besar dalam bingkai Kebhinnekaan dan NKRI, jangan mau di adu domba agar Indonesia cepat menjadi negara yang maju” ujar Jevon mengakhiri.
Penulis : Ags
