BeritaPekerja.Com | Siantar – Seratusan massa terdiri dari elemen mahasiswa dan pedagang balairung Pasar Horas kembali melakukan aksi unjuk rasa di kantor Wali Kota Siantar, Jalan Merdeka,Kecamatan Siantar Barat, Pematangsiantar, Selasa (17/4/2018).
Dalam aksinya para pengunjuk rasa kembali melakukan aksi penolakan atas pembangunan revitalisasi balairung Pasar Horas yang dilakukan oleh Wali Kota Siantar Hefriansyah melalui Dirut Perusahaan Daerah Pasar Horas Jaya (PD-PHJ) baru-baru ini karena dinilai sangat memberatkan pedagang.
Pembangunan tersebut mengakibatkan pedagang PKL harus membayar Rp65.000 per kios dengan cicilan 1 persen bunga perbulan.
Menurut para pedagang hal ini merupakan akal-akalan dari Dirut PD PHJ untuk meraup keuntungan dari pembangunan revitalisasi tersebut dan seolah hal ini merupakan kebutuhan dari para pedagang.