
BeritaPekerja.com | Siantar – Akibat curah hujan cukup tinggi terjadi di wilayah kota Pematangsiantar mengakibatkan bencana alam banjir dan longsor di berbagai titik kelurahan. Informasi yang diperoleh, sebanyak 12 titik banjir yang merendam pemukiman warga, diantaranya di Jalan Maluku Bawah, Kelurahan Bantan, Siantar Barat, di Jalan Pamatang, Kelurahan Simalungun, Siantar Selatan, Kelurahan Sipinggol-pinggol, Kelurahan Simarito, Kelurahan Teladan, dan Kelurahan Bantan.
Data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) ada 2 titik longsor diantaranya jembatan pejalan kaki yang berada di Jalan MH Sitorus dan di jembatan di Jalan Rajawali, Siantar Barat.
Daniel menghimbau kepada warga yang berada di daerah rawan bencana seperti aliran sepanjang Sungai Bah Bolon agar waspada terhadap banjir mengingat curah hujan cukup tinggi. “Kita minta kepada warga agar lebih waspada, terutama di daerah perbukitan dan aliran sungai,” ujarnya.