SUMALUNGUN – Fadly Sinaga (6) anak ke 4 dari empat bersaudara ini tak seberuntung anak seusianya. Ia hanya bisa duduk dan terbaring di rumahnya, di Nagori Gunung Batu, Kecamatan Bosar Maligas, Kabupaten Simalungun. Ia tak seceria anak-anak seusianya karena perutnya kian hari kian membesar akibat tumor ganas yang menggerogotinya.
Friska Yanti Saragih (42) ibu Fadly menyampaikan bahwa mereka sudah melakukan perobatan demi kesembuhan Fadli. Namun sudah tiga tahun Fadly merasakan hal ini,” kata Friska dengan nada sedih.
Friska sehari- hari bekerja sebagai penjual es buah di depan rumahnya dengan penghasilan tak seberapa.
Friska juga memohon doa dan bantuan untuk kesembuhan anak kesayangannya itu.
” Sudah ku lakukan perobatan semampu nya demi kesembuhan Fadly, namun hingga kini tak juga ada perobahan,”katanya
Priska juga menceritakan penyakit anaknya itu terjadi saat tiga tahun lalu Fadly terjatuh saat bermain dengan teman-temannya.
Perobatan sudah dilakukan dari tradisional hingga rumah sakit. Namun penyakit Fadli tak ada perubahan bahkan makin parah. “Tumor di perut Fadli semakin hari semakin membesar,” ujar Priska.
Dokter mengatakan bahwa tumor yang berada di tubuh Fadli sudah menjalar hingga ke ulu hatinya, jadi sampai saat ini tak dapat dilakukan operasi,” ujar Priska.
