KARAWANG – Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Cabang Karawang menggelar acara Dies Natalis ke-I (27/08/2018 – 27/08/2019), di Festival Walk Lt 5A, Karawang, Selasa (27/8).
Dies Natalis tersebut sekaligus melakukan Diskusi Publik. Acara diawali dengan ibadah sebagai ucapan syukur bertambahnya usia GMKI Karawang.
Selsnjutnya GMKI Karawang kembali melakukan kegiatan Diskusi publik pada tanggal 31/08/2019 denga thema “Membedah Kemerdekaan Pendidikan di Kabupaten Karawang”
Acara tersebut mengundang pembicara yakni : Dispora, Civitas Akademi Kampus UNSIKA dan Pengurus Pusat GMKI.
Kegiatan tersebut dibuka oleh Pimpinan Pusat GMKI yang diwakili oleh Jhonson selaku Kabid Pendidikan Kader dan Kerohanian.
Dalam sambutannya, Johnson mengajak seluruh kader GMKI Karawang agar dapat merefleksi diri dan tetap selalu semangat dan kesolidan dalam membangun organisasi.
” Selamat Dies Natalies GMKI Karawang yang ke-1 kiranya tetap menjadi organisasi yang solid dan terus menjaga semangat dalam membangun organisasi sehingga dapat memberi dampak pada 3 medan layan yakni Gereja, Perguruan Tinggi dan Masyarakat,” katanya.
Sementara Ketua GMKI Cabang Karawang Sepri Antoni Sitopu dalam sambutannya menyampaikan organisasi GMKI akan selalu konsisten mengawal pembangunan di Kabupaten Karawang, sebagaimana citra mahasiswa yang merupakan Agent of Change, Agent of Control, dan Social Movement, ”
Meskipun usia GMKI Karawang masih I tahun, namun GMKI ingin memberikan kontribusi nyata bagi Kabupaten Karawang. Bukti keseriusan kita dengan melakukan diskusi publik guna memberikan pandangan dan solusi baik untuk Pemerintah, Civitas Perguruan Tinggi maupun stakeholder. Sehingga permasalahan yang ada di Karawang dapat terselesaikan khususnya di sektor Pendidikan.” ungkapnya.
Sementara dalam laporannya Ketua Pelaksana Dies Natalies GMKI Karawang ke-I Tulus Nicholas Manalu berpesan agar diskusi tersebut berfokus pada sektor Pendidikan.
“Acara Diskusi Publik ini panitia mengambil thema seputar dunia pendidikan di Karawang. Kita ingin mengetahui bagaimana peran Pemerintah, Civitas Perguruan Tinggi, dan Aktivis dalam mengawal pendidikan yang berkeadilan dan merata di Kabupaten Karawang, ” ujarnya.