BERITAPEKERJA.COM – Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi DKI Jakarta Andri Yansyah menyatakan, pihaknya menemukan karyawan yang dinyatakan positif virus Corona atau Covid-19 saat pelaksanaan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
Dia menyebut perusahaan tersebut yakni PT Yamaha Music Manufacturing yang berlokasi di Jakarta. Perusahaan tersebut merupakan salah satu yang mendapat izin beroperasi oleh Kementerian Perindustrian (Kemenperin).
“Salah satu perusahaan yang dapat IOMKI (izin operasional dan mobilitas kegiatan industri), pekerjanya positif Covid-19,” katanya saat dihubungi, Rabu (22/4).
Andri mengungkapkan, pihaknya juga telah melakukan sidak ke lokasi untuk memastikan perusahaan tersebut tutup sementara setelah ditemukan karyawan positif pada Selasa (21/4).
Dia menjelaskan, penutupan sementara itu berdasarkan Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 33 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan PSBB dalam Menangani Covid-19. Karena itu, Andri mengimbau agar perusahaan yang tetap beroperasi dapat melaksanakan protokol kesehatan terkait pencegahan virus Corona.
“Perusahaan tersebut langsung tutup 14 hari ke depan,” tegasnya.
Sebelumnya, Pemerintah akan mengawasi pabrik dan perkantoran yang tidak diizinkan beroperasi selama pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Salah satu cara dengan memasang CCTV dan melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke perkantoran serta pabrik selama masa PSBB.
“Beberapa hasil rekomendasi yang disampaikan oleh pertemuan kemarin malam yang dikoordinir oleh Kemenko Maritim dan Investasi, yaitu memasang CCTV di sejumlah pabrik termasuk juga upaya yang lebih maksimal untuk melakukan sidak di perkantoran,” jelas
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo usai rapat bersama Presiden Jokowi, Senin (20/4). (*)
