News

Sudah 2.145 Akun Medsos Diblokir karena Diduga Terkait Radikalisme

BeritaPekerja.Com | Jakarta  – Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengatakan, pihaknya telah memblokir 2.145 akun media sosial yang terkait dengan radikalisme. “Sudah 2.145 yang sudah di-takedown (diturunkan). Ada (di) Facebook, Telegram, Twitter,” ujar Rudiantara di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Jumat (18/5/2018).

Saat ini juga, kata Rudiantara, kurang lebih 2.000 akun media sosial tengah diverifisi pihaknya. Kominfo, kata Rudiantara, dengan Polri juga akan terus menyisir akun-akun serupa yang ada di media sosial.

“Pokoknya kami sisir terus, Kominfo dengan Polri menyisir terus, patroli,” kata Rudiantara. Baca juga: Media Sosial Berperan Penting dalam Proses Radikalisasi Rudiantara juga berharap peran aktif masyarakat untuk melaporkan akun-akun media sosial yang terkait dengan radikalisme. “Kami berharap partisipasi masyarakat melaporkan,” tuturnya.

 

Sumber: Kompas.com

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button